Jelang Hari Anti Madat se-Dunia, Ubhara Surabaya Ikrar Perang Terhadap Narkoba

BAHAYA narkoba terhadap generasi bangsa membuat para aktifis, guru dan aparat pemerintah menyatakan siap perang terhadap narkoba.

Ikrar tersebut diungkapkan Wakil Rektor (Warek) III Universitas Bhayangkara Surabaya (Ubhara), Ismail, S.Sos, M.Si saat menerima kunjungan khusus DPD Puskominfo Indonesia – Jawa Timur dan rehabilitasi PP AJIB, Senin (1/5/21) sekitar pukul 13.30 Wib.

Ismail mengatakan, pihaknya akan mengakomodir sikap dan semangat dari masyarakat yang menolak terhadap narkoba, karena masyarakat sudah mulai sadar bahwa narkoba sangat berbahaya untuk diri sendiri dan keluarga mereka.

“Kami akan mengadakan “Ikrar Perang Terhadap Narkoba” pada tanggal 26 Juni 2021 pada pukul 09.00 Wih di daerah Kampung Astra Keputih bertepatan dengan Hari Anti Madat Dunia,” ujar Ismail.

Baca Juga:  Polres Majalengka Sinergi dengan Tim Media Puskominfo Indonesia Grup
Baca Juga:  Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)

Kegiatan seperti ini merupakan cikal bakal menyelamatkan generasi hangsa yang saat ini diserang habis-habisan oleh narkoba.

“Kami akan bersinergi dengan stakeholder seperti Kepolisian, Pemerintah Kota Surabaya dan beberapa NJO yang membidangi khusus narkoba, kita akan ajak berkolaborasi,” kata Ismail.

Menurutnya, ini adalah gagasan yang sangat luar biasa dan inovasi yang hebat dan baru bagi Universitas Bhayangkara yang menyelenggarakan atau memprogramkan acara seperti ini. “Jadi tidak ada alasan untuk tidak mendukung,” kata Kabtimsus Diresnarkoba Polda Jatim, Hasran, SH.

Sementara, Ketua DPD Puskominfo Indonesia – Jawa Timur, Umar Al Khotob NH yang juga Sekjen Rehabilitasi PP AJIB berharap, Universitas Bhayangkara Surabaya yang tempatnya bersebelahan dengan Polda Jatim bisa merealisasikan kegiatan tersebut.

“Saya sangat mendukung acara tersebut dan ke depannya kami akan melakukan MOU dengan Universitas Bhayangkara,” kata Umar Al Khotob NH.

Rehabilitasi PP AJIB, kata Umar, akan mendukung penuh kegiatan Universitas Bhayangkara Surabaya. Sebagai wujud dukungan totalitas AJIB siap menerima bila ada mahasiswa yang ingin direhabilitasiz meskipun dari keluarga miskin.

“Mari kita bersama-sama memerangi narkoba, karena narkoba sangatlah berbahaya terutama di negara kita yang begitu kita cintai. Mengingat generasi muda banyak yang terserang oleh narkoba sehingga kita wajib menjaga anak-anak kita, keluarga dan orang lain demi masa depan negara Indonesia,” tutur sosok yang biasa disapa Ki Dalang ini.

Sementara Ketua Barisan Ansor Anti Narkoba Baanar, Adv Lukman, SH juga mengapresiasi kegiatan Universitas Bhayangkara Surabaya, sangat mendukung dan terus berkoordinasi, bekerjasama dalam pencegahan, pemberdayaan dan pendampingan kepada korban penyalahgunaan narkoba, serta gerakan pemerintah yang sudah dicanangkan dalam kata-kata P4GN. SPR BN Gresik/Surabaya

Komentar Anda